Ni Hao Indonesia!: Travelling #2: Huan Cui Yu Mountain

Perjalanan saya ke Gunung Huan Cui Yu ini bukanlah baru-baru ini. Saya, Fahri, dan satu rombongan kelas bahasa jepang mendaki gunung ini bulan April lalu. Sebenarnya teman saya yang namanya Grace awalnya mengajak saya untuk ke Zhengzhou. Nah, yang ada di pikiran saya dan Fahri adalah downtown Zhengzhou dimana kami akan bertemu Mc Donalds, KFC, Pizza Hut, dan kawan-kawannya. Lalu kami mengiyakan dengan mantap! Akhirnya hari itu pun tiba. Jam 6 pagi kami sudah berkumpul dengan semangat 45 di depan asrama, bersiap untuk berjalan menuju bis. Saya sempat punya firasat buruk,
mengapa anak-anak lain hampir semua kostumnya sporty sekali? Mau jalan-jalan ke kota kok cewek-ceweknya 'tidak seperti biasanya'? (baca: dress manis atau rok sedikit -atau banyak- di atas lutut plus wedgesnya. ) Ah, sudahlah, mungkin mereka semua memang style-nya begitu, pikir saya menanggalkan firasat aneh yang tiba-tiba muncul itu.

Satu jam berlalu di dalam bis. Sambil main uno dan menyanyi di sepanjang perjalanan, sampailah kami di sebuah daerah yang menurut saya jelas-jelas bukan kota ramai berisikan gedung-gedung pencakar langit dan mall. Horee, ternyata kami ada di gunung! Pantas saja semua ber-style so sporty hari ini. Ternyata acaranya naik gunung to. Jadi cuma saya deh yang salah kostum, hari itu saya pakai flat shoes, menderita sekali. Huhuhu..

Satu pelajaran yang langsung saya dan Fahri petik. Zhengzhou itu besar. Sebuah 'kabupaten' super kecil saja namanya ya masih di Zhengzhou. Seperti mau bilang Pandak di Bantul, tetap saya namanya di Jogja. Yah, nasi sudah jadi bubur. Akhirnya kami daki juga gunung itu! Seeemaaaangaaaaaaaat!

Perjalanan ke puncak gunung memang lumayan jauh. Tapi pemandangannya mampu membayar kekecewaan kami yang tidak jadi menyantap ayam McD atau burger KFC kok. Boleh lho dibuktikan sendiri di bawah ini :D